www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, Surabaya - Jurusan Bahasa Inggris, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Universitas Negeri Surabaya mengadakan kegiatan English Immersion Program (EIP) 2018, (26/11). Kegiatan ini diikuti semua mahasiswa jurusan Bahasa Inggris angkatan 2018, beberapa mahasiswa angkatan 2017, dan dosen-dosen pendamping. Kegiatan tahunan yang mewajibkan penggunaan Bahasa Inggris ini dilangsungkan di Kebun Binatang Surabaya.
EIP merupakan kegiatan yang masih berkaitan dengan kegiatan Integrated English (IE) yang dilaksanakan khusus untuk tahun pertama mahasiswa jurusan Bahasa Inggris. Peserta dibagi dalam beberapa kelompok dan menuju ke pos-pos yang sudah disediakan. Tentunya dalam kegiatan ini mahasiswa dan dosen diwajibkan untuk menggunakan Bahasa Inggris.
Rangkaian kegiatan ini terdiri dari berbagai macam, diantaranya yakni kegiatan inti (listening, speaking, writing, reading), presentasi tentang hewan-hewan yang ada di KBS, dan juga team building. Menurut Kepala Jurusan Bahasa Inggris, Dra. Pratiwi Retnaningdyah, M.Hum., M.A., Ph.D., kegiatan yang berlangsung sejak pagi hingga sore ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris pesertanya, sekaligus membangun kebersamaan antara mahasiswa dan dosen di jurusan Bahasa Inggris.
Ketua pelaksana kegiatan, Zainul Aminin, S.Pd., M.Pd., menyatakan Kebun Binatang Surabaya dipilih sebagai lokasi kegiatan karena termasuk wilayah konservasi, mahasiswa bisa memperoleh informasi tentang hewan sekaligus rekreasi. “Daripada tempat lain yang lebih jauh, lebih baik dana digunakan untuk konservasi hewan, kami rasa lebih bermanfaat. Jadi kami fokus ke KBS,” tuturnya.
Selain meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris, kegiatan ini juga diharapkan mampu meningkatkan kecintaan mahasiswa terhadap literasi. “Semoga juga literasi mahasiswa dapat bertambah dengan pembelajaran binatang yang tersedia pada papan-papan di KBS, karena setiap mahasiswa wajib mengisi data tentang binatang sesuai yang mereka baca,” ucapnya. Harapan lain yang dituturkan ketua pelaksana kegiatan yakni kegiatan ini bisa dilaksanakan tahun depan di tempat yang berbeda dan tentunya lebih menarik.
Zain juga sempat bercerita jika kegiatan ini sempat vakum dan hadir kembali pada tahun 2017 lalu, sehingga bisa dikatakan kegiatan ini hadir kedua kalinya setelah vakum. Namun Jurusan Bahasa Inggris akan terus mengupayakan agar kegiatan ini kedepannya akan terus berjalan lancar dan menghasilkan manfaat yang berkualitas. (fbr/ic/ay)
Share It On: