www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, SURABAYA-Universitas Negeri Surabaya (UNESA) mengadakan Pelatihan Pengembangan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis Indikator Kerja Utama pada 15-18 Agustus 2022 di Lantai 9 Rektorat Unesa Kampus Lidah Wetan, Surabaya. Kegiata ini dihadiri Dr. Bachtiar Syaiful Bahri, M.Pd; Dr. Widowati Budijastuti, M.Si; Dr. Andi Kristanto, M.Pd; dan Drs. Parmin, M.Hum.
Salah satu fokus pelatihan ini yaitu melatih para dosen dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran yang efektif, inovatif dan menyenangkan. Salah satu yang dilatih yaitu Pembelajaran Berbasis Projek (PjBL) dan menelaah RPS yang berorientasi pada PjBL. Saat ini ada sekitar 1.800 dari 6.000 matakuliah di UNESA telah berbasis IKU-7.
Andi Kristanto, S.Pd., M.Pd., memaparkan bahwa saat ini model pembelajaran yang ada di UNESA yaitu Problem Based Learning (PBL), Project Based Learning (PjBL) dan Case Based Learning (CBL). Namun faktanya, proses pembelajaran PjBL lebih diminati mahasiswa, karena mengedepankan projek atau hasil di akhir mata kuliah.
www.unesa.ac.id
Hasil ini dapat berupa produk maupun karya yang disesuaikan oleh masing-masing fakultas. Dalam prorses pembelajaran PjBL memiliki tiga poin penting yang meliputi, 1) Siapa yang harus punya masalah; 2) Bagaimana membangun masalah; 3) Apakah dosen harus punya masalah?.
Kaprodi S-1 Teknologi Pendidikan UNESA ini melanjutkan bahwa PjBL berpotensi lebih meningkatkan komunikasi antar mahasiswa. Sintaks PjbL terdiri dari pertanyaan esensial, mendesain rencana proyek, menyusun jadwal, monitoring, menguji hasil tim, dan ditutup dengan evaluasi pengalaman. [HUMAS UNESA]
Penulis: Fionna Ayu Shabrina
Editor: @zam Alasiah*
Share It On:
